BERIKUT INI, DUA ALASAN UTAMA BKN MELAKUKAN PEMETAAN SDM PNS
Sabtu, 20 Oktober 2018 - 423
Jakarta-Humas BKN, Implementasi dari merit system dan merealisasikan pelaksanaan reformasi birokrasi merupakan dua alasan utama di balik pelaksanaan program pemetaan SDM PNS di ingkungan instansi pemerintah yang digagas oleh BKN. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Sekretaris Utama BKN Supranawa Yusuf saat meninjau Kegiatan Pemetaan Jabatan Pelaksana dan Pengawas di kantor Pusat BKN, Kamis (16/10/2018).
Supranawa Yusuf juga menyampaikan bahwa pemetaan potensi dan kompetensi PNS pada dasarnya untuk melihat sampai di mana kompetensi pegawai yang ada.
Lebih jauh Supranawa Yusuf menjabarkan kedua alasan utama tersebut. Yang pertama, menurutnya bahwa pemetaan ASN merupakan bagian implementasi dari merit system di lingkungan instansi pemerintah. Di mana menurutnya merit system mengisyaratkan kualifikasi, kompetensi dan kinerja dari seorang ASN. “Nah dari hasil pemetaan ini akan dapat diketahui potensi seorang ASN tentunya. Sehingga hasilnya tentu dapat dijadikan pertimbangan dalam pengelolaan manajemen ASN, sehingga hasil tersebut dapat menjadi acuan untuk menerapkan the right man on the right place, yang menjadi salah satu bagian terpenting dari merit system,” imbuhnya.
Sementara yang kedua, menurut Yusuf bahwa alasan utama pentingnya pemetaan PNS adalah merealisasikan implementasi reformasi birokrasi di Pemerintahan, di mana salah satu area perubahan reformasi birokrasi adalah penataan SDM. “Penataan SDM merupakan wujud pelaksanaan reformasi birokrasi. Penataan dapat dilakukan setelah mengetahui peta kompetensi dan potensi pegawai,” ujar Yusuf.
Sebagai catatan bahwa tahun 2018 ini mencanangkan program pemetaan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN). Pemetaan kompetensi tersebut menyasar 100.000 ASN pada level pelaksana dengan menggunakan metode computer assisted test (CAT BKN). wil/bal
Sumber : http://www.bkn.go.id/berita/berikut-ini-dua-alasan-utama-bkn-melakukan-pemetaan-sdm-pns