Penajam – Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Hamdam melantik dua belas Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU di aula lantai III Kantor Bupati PPU, Senin (27/03/2023). Pengambilan sumpah/janji jabatan disaksikan oleh Sodikin selaku Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Setda) PPU dan Ahmad Usman selaku Asisten Bidang Administrasi Umum Setda PPU.

Para pejabat yang baru saja dilantik, diantaranya: Tur Wahyu Sutrisno sebagai Kepala Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan, Mulyono sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Khairudin sebagai Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Saidin sebagai Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan, Alimuddin sebagai Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Andi Singkerru sebagai Kepala Dinas Perhubungan, Marjani sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip, Muhammad Sukadi sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Budi Santoso sebagai Kepala Unsur Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Suhardi sebagai Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Fatmawati sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan pada Sekretariat Daerah, Ahmad sebagai Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia pada Sekretariat Daerah.

Dalam kesempatan tersebut, Hamdam mengajak para pejabat yang baru saja dilantik untuk menjadikan pengucapan sumpah jabatan sebagai peneguhan integritas.

“Dalam sumpah yang baru saja dibacakan, para pejabat yang dilantik dan juga kita semua menyatakan kesediaan untuk menjadi pejabat yang bersih, bebas dari korupsi dan segala bentuk penyimpangan,” ucapnya.

Lebih lanjut Ia menyampaikan bahwa pengembangan karir ASN dilakukan untuk pembenahan dan pemantapan organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja penyelenggaraan tugas dan pelayanan umum.

“Mulailah kembali meniatkan diri untuk lebih bekerja keras dan berkarya dengan penuh inovasi untuk berbuat yang terbaik, demi mewujudkan harapan masyarakat Penajam Paser Utara yaitu birokrasi yang bersih, birokrasi yang memasyarakat dan birokrasi yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

Ditemui usai pelantikan, Hamdam menyampaikan terkait sebelas Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama yang kosong akan dilaporkan terlebih dahulu ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) sekaligus meminta persetujuan untuk dilakukan seleksi terbuka pengisian jabatan tersebut.(Nis/Zan/*DiskominfoPPU)